Sinopsis:
Tentang perjalanan panjang seorang Ahmad Zul dalam pencarian jati diri, kehidupan, dan cinta. Zul memulai perjalanan dari Semarang sebagai tempat lahirnya menuju ke Jakarta, dari Jakarta menuju batam, dari batam menuju Malaysia. Dalam perjalanan ke Malaysia Zul berkenalan dengan Siti Martini, dipanggilnya Mari, mereka ngobrol selama perjalanan. Dan selama itu Zul merasa mendapat petunjuk, karena awalnya dia tak tahu tujuannya apa.
Tiba di Malaysia, Zul bingung harus kemana, dia mencoba menelepon pak Rusli seperti saran pak Hasan, namun tak bisa terhubung. Akhirnya dia menginap di rumah Mbak Mari untuk sementara. Namun besoknya dia kabur karena takut tergoda oleh Linda, teman Mari. Syukurlah pak Rusli bisa dihubungi kemudian, pak Rusli menyarankan Zul untuk melanjutkan S2 di Universitas Malaya. Zul menyambut dan bersemangat untuk memulai hidup barunya. Zul juga mulai mencari kerja untuk biaya masuk kuliah di UM.
Suatu hari Zul bermaksud untuk mengambil barang-barangnya yang tertinggal di rumah Mbak Mari sekaligus bersilaturahmi. Namun sungguh kejutan yang ditemuinya, Mbak Mari hampir diperkosa jika Zul tak segera datang menyelamatkannya. Setelah kejadian itu mari sangat berterimakasih pada Zul. Zul juga selalu terbayang kejadian tersebut. Zul sadar ia sudah dewasa, tapi ia bingung harus berbuat apa, seandainya ia menikahi Mari ia takut kuliahnya tidak beres, tapi kalau tidak begitu dia juga tidak tahu harus berbuat apa.
Pak Muslim menyarankan untuk menikah dan ingin mengantar Zul menemui perempuan itu, tapi yang ditemui di rumah Mari diluar dugaan, rumah itu telah kosong. Seorang tetangga lalu menunjukkan koran yang menyatakan bahwa penghuni rumah itu semuanya di tangkap polisi karena melakukan praktek prostitusi. Zul sangat kecewa dengan berita itu. Benarkah? Bagaimana kehidupan Zul selanjutnya?
0 komentar
Post a Comment