Sinopsis:
Novel tentang kasih sayang dan prasangka
Kehidupan Scout dan Jem Finch berubah total saat ayah mereka menjadi pembela seorang kulit hitam. Ketika Atticus membela seorang yang dianggap sampah masyarakat, kecaman pun datang dari seluruh penjuru kota. Di tengah terpaan masalah yang menimpa keluarganya, si kecil Scout berjajar bahwa kehidupan tak melulu hitam putih.
Dikisahkan dari sudut pandang gadis delapan tahun warga Maycomb, Alabama, novel ini akan menunjukkan bahwa sebuah prasangka sering kali membutakan manusia. Dan sebuah keadilan hanya dapat dilahirkan dari rasa cinta yang tak membedakan apa pun latar belakang seseorang.
Harper Lee telah berhasil menyuguhkan sebuah novel menawan yang amat berkesan dan tak lekang oleh zaman.
"Salah satu pernyataan terkuat dalam pergerakan Hak Asasi Manusia pada abad ke-20."
—Publisher Weekly
"Salah satu novel klasik paling dicinta sepanjang masa. Memenangi Pulitzer, terjual lebih dari 40 juta kopi, diangkat ke layar lebar, dan dinobatkan sebagai novel terbaik abad ke-20 oleh para pustakawan di seluruh dunia."
—Library Journal
"To Kill a Mockingbird adalah kisah tentang nurani-nurani yang tertanam pada dua anak kecil, Scout dan Jem Finch. Bagaimana nurani itu menuntun tindakan sang ayah, Atticus Finch, dalam membela seorang kulit hitam yang dituduh memerkosa, dan bagaimana nurani itu tumbuh di Maycomb, kota kecil di pelosok Alabama pada tahun 60-an."
—Vogue
"Sebuah novel menakjubkan dan akan membuat pembaca kecanduan akan pengisahannya yang sederhana namun bermakna... sebuah novel kontemporer yang signifikan."
—Chicago Tribune
"To Kill a Mockingbird menjadi kian menarik setiap kali dibaca lagi; setiap kali jalanan Kota Maycomb terasa semakin nyata, Scout menjadi semakin menyentuh, Atticus semakin heroik, dan Boo Radley semakin tragis."
—Amazon.com
0 komentar
Post a Comment